Dunia Hening

Lady Sion
2 min readJun 8, 2020

--

oleh Lady Sion

Tuhan memeluk Uis Afu

Tergores pilu dalam pelukan bunda Uis Afu

Bagaskara merana dalam beku pagi

Dinda ratih membisu di kelamnya malam

Tiada berarti hanya menghitung hari

Ada banyak masygul membayangi diri

Ada banyak cekam menghantui diri

Dunia hening…

Dari balik pilar gubuk,

Terlelap dalam ketidakpastian.

Semadi dalam bilik sunyi

Menggores kerja keras dalam hunian

Menyalurkan pemikiran dengan karya tanpa henti.

Di relung atma

Tersimpan luka dalam duka

Terasa sesak dada

Raga lemas seolah tak berdaya

Tercekat perih organ nafas

Mata memerah dan terasa panas

Tenggorok kering semakin menambah nyeri

Kepala sakit berat hingga tak kuat tuk rebah bahkan tak mampu berdiri

Sejengkal sakit ini menghantar nyawa pada gerbang maut.

Dari balik ventilator,

Kulantunkan ayat suci

Kugumamkan doa.

Sejenak berkontemplasi,

Sesaat bercermin

Kusapa antar kalbu pada langit,

wahai Sang Sumber, apakah Kau pun murung?

Melihat kami umatmu terseok nestapa pandemi global

Hingar tangis dalam setiap tembok ratapan,

setiap detik sukma tercabut.

Selamat jalan kawan, pergilah membawa jalan hidupmu

Semangat pengorbananmu kan menjadi penjuru bagi kami

Jasamu t’lah terlukis dalam prasasti kekekalan surga.

Acapkali kami hilang akal memaki,

apakah ini pemberlakuan hukum rimbaMu?

Sebab bisa saja Kau lelah

Dengan kami para insan keji

Dengan kami para makhluk penuh hipokrisi

Dengan kami yang sibuk berkonspirasi.

Andaikan shyam sunyi ini dapat berbicara dan mengungkap,

Ada apa di balik semua ini?

Dan, kapankah kita mampu bertahan?

Cukup !

Kami t’lah bosan dalam irama takdirMu

Kami t’lah lelah dengan bertubi-tubi cobaan dunia.

Namun…

Dalam dunia hening,

semakin tak padam koneksi padaMu,

semakin meresapi bisik lirih nasihatMu,

Abaikan penghakiman

Hilangkan kegamangan

Kesampingkan curiga

Tinggalkan murka sesaat

Jemputlah harapan

Tumbuhkan kebahagiaan

Ulurkan bantuan

Lantunkan doa.

Satukan jiwa dalam Kekosongan Absolut

Sebab duka saudara suka

Keluarga sampurnaning hurip

Rumah kekosongan yang lampaui definisi rasa, benih segala yang ada.

Tak guna menangis

Tak guna masygul

S’mua kan berlalu

Bumi tersembuhkan

Bumi terberkati.

Dari balik kain penutup,

Ku bergumam doa

Tuhan tolonglah, Tuhan tolonglah

Berkati para ahli,

Dengan kemampuan dan kecakapan menciptakan formulasi penyembuh

Berkati kami,

Dengan kesabaran dan kesadaran mematuhi protokol kesehatan

TanpaMu semua kan binasa kelak.

Dari dunia hening,

Ku panjatkan afirmasi,

Jangan kau sia-siakan

Jangan kau mungkar

Akan nikmat anugerahNya,

Yakni kuil jiwa ragamu sendiri.

Candi Semar — Kompleks Candi Dieng

Malang, Buda Kliwon 25 Maret — Respati Pon 7 Mei 2020.

--

--

Lady Sion
Lady Sion

Written by Lady Sion

Jika tulisan adalah fisiknya,maka pikiran adalah ruhnya.Jika kerja adalah raganya,maka karsa adalah jiwanya.Jika karya denyut nadi,maka rasa sebagai nyawanya.

No responses yet